
Desember 2022. Sungai merupakan salah satu media transportasi sampah yang bocor ke lingkungan, terutama sampah plastik karena sifatnya yang sulit terurai secara biologis. Banyaknya ‘kebocoran’ dari sistem pengelolaan sampah di Indonesia mengakibatkan sampah-sampah yang tidak terkelola berakhir di lingkungan. Saat ini Indonesia merupakan salah satu penyumbang sampah plastik terbesar di dunia, menurut estimasi pada tahun 2016. Dalam rangka mencapai tujuan pengurangan sampah plastik menuju laut pada tahun 2025 sebesar 70%, sampah plastik yang bocor ke sungai ini harus dicegah alirannya menuju ke laut
Salah satu kegiatan yang dapat dilakukan untuk mencegah sampah memasuki area bantaran sungai dari sampah plastik adalah dengan pemasangan trashboom. Trashboom tradisional bisa dibuat dari jaring atau jerigen yang dirangkai memanjang. Trashboom yang lebih mutakhir biasanya terbuat dari baja dan aluminium. Bentuknya saat mengapung menyerupai tabung yang dirangkai memanjang dengan bagian bawah trashboom dipasang jaring besi yang berfungsi untuk memberi jalan ikan.

Tim pengabdian kepada masyarakat dari Departemen Teknik Lingkungan yang terdiri atas tim dosen Departemen Teknik Lingkungan yaitu Ibu Pertiwi Andarani, Bapak Haryono Setiyo Huboyo, Ibu Anik Sarminingsih, Ibu Sri Sumiyati, beserta tim mahasiswa yaitu Ariesta Sulistyo Asih dan Bella Despasari melakukan emasangan trashboom pada hulu bantaran anak Sungai Bengawan Solo untuk mencegah sampah plastik memasuki laut.
Kegiatan pengabdian diikuti dengan antusiasme yang tinggi oleh warga setempat. Trashboom yang digunakan merupakan trashboom dengan material baja dan alumunium. Trashboom dipasang di Desa Mleseh, Kabupaten Klaten. Pemasangan trashboom dilakukan dengan bantuan warga setempat.

Related posts:
- Teknik Lingkungan UNDIP sosialisasikan Konservasi Lingkungan di Rawa Pening
- Edukasi Pola Hidup Bersih dan Sehat Melalui Pembuatan Handsanitizer Guna Mencegah Penyebaran Covid-19 di Dusun Thekelan, Desa Batur, Kecamatan Kopeng, Kabupaten Semarang
- Pengelolaan Limbah Minyak Jlantah dan Plastik Kresek di Bank Sampah Meranti RW 001 Kelurahan Padangsari, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang
- Pemanenan Air Hujan Melalui Pembuatan Sumur Resapan di RW VII Kelurahan Srondol Wetan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang